Gua Jomblang : Journey to The Center of The Earth

DSC_0320_1

Caving ke Gua Jomblang adalah bucket list dari beberapa tahun yang lalu, tapi karena satu dan lain hal seperti budget yang terbatas, waktu yang belum pas, dan ga ada temen yang mau diajakin, akhirnya Tuhan baru mentakdirkan saya caving di gua Jomblang bertepatan pada ulang tahun saya yang ke tujuhbelas kemarin ๐Ÿ˜› *robek2 KTP*. Bersama 5 orang teman, salah satunya Aqied, kami menempuh 90 menit perjalanan dari pusat kota Jogjakarta menuju Gua Jomblang yang terletak di Desa Jetis, Kecamatan Semanu, Wonosari, Gunungkidul.

DSC_0311_1

gua grubug dari atas

Gua Jomblang adalah salah satu dari ratusan gua yang ada di gunung kidul. Pada tahun 2011 gua Jomblang ini pernah dijadikan tempat syuting Amazing Race America. Tapi seketika bulu hidung kuduk saya merinding ketika mas guide menjelaskan bahwa dulunya gua jomblang ini digunakan sebagai tempat pembunuhan massal anggota PKI.

???????????????????????????????

Waktu terbaik memasuki gua jomblang adalah pukul 10.00 – 13.00 karena pada jam tersebutlah cahaya surga dari gua grubug dapat terbias sempurna dan terpampang nyata. Untuk memasuki gua Jomblang, kami akan diturunkan secara vertikal menggunakan SRT (single rope technique). Jangan khawatir, disini sudah disediakan peralatan lengkap mulai dari sepatu boots, helm, seat harness, chest harness, dll dengan standar keamanan yang juga sudah teruji. Kami diturunkan secara bergantian dari ketinggan 60 meter, sekali penurunan biasanya langsung 2 orang biar gak kesepian *halah* ๐Ÿ˜› Tapi menurut saya sih nuruninnya agak kecepetan, jadi kurang menantang dan kurang menikmati momen deh, apa karena saya keberatan badan ya? *brb langsung nimbang*

DSC_0339_1

romantis kan? :3

Sampai di bawah kami diminta menunggu dulu sampai semua anggota selesai diturunkan, baru kemudian trekking bersama menuju mulut gua. Sambil menunggu, bisa pepotoan dengan pemandangan dari hutan purba yang terdiri dari pohon-pohon besar yang sampai saat ini belum diketahui jenisnya.ย Katanya sih trekkingnya cuma 300 meter, tapi kok rasanya jauh banget ya ๐Ÿ˜ฅ Mana karena lagi musim hujan jadi trek-nya cukup bechek, ga ada ojhek licin dan berlumpur.

???????????????????????????????

mulut gua

Ternyata eh ternyata yang dimaksud 300 meter adalah trekking dari mulut gua memasuki lorong menuju gua grubug. Tapi kalo udah masuk lorong ini sih gak berasa banget, di sekeliling gua banyak ornamen-ornamen yang unik dan cantik, bahkan udah kedengeran suara gemericik aliran sungai yang bikin kita semangat biar cepet sampe ke spot cahaya surga.

???????????????????????????????

Sebenernya agak was-was sih ke gua Jomblang pada saat musim hujan, karena kalo musim hujan cahaya surga / ray of light-nya bakalan gak keliatan. Mana hari kemarinnya Jogja diguyur hujan seharian pula. Tapi alhamdulillah rejeki anak manis dan solehah, pagi itu cuaca cerah banget, jadi kami berhasil menjadi saksi mata keindahan bias sinar matahari yang menerobos masuk ke dalam gua grubug yang memiliki kedalaman 90 meter.

SAMSUNG CSC

Setelah puas berfoto-foto dan menikmati cahaya surga, kami kembali ke spot awal penurunan, tentunya dengan trekking di jalur yang licin, terjal dan jahanam tadi huft. Padahal ini bukan caving pertama saya, sebelumnya udah pernah caving di Gua Buniayu, Gua Lalay, dan cave tubing diย Gua Pindul, tapi saya seolah lupa kalo caving itu sebaiknya pake baju yang udah direlakan buat dibuang aja karena bakalan kotor-kotoran dan nodanya susah ilang ๐Ÿ˜ฅ Yaudah deh saya pasrah merelakan kaos warna tosca kesayangan, yang penting udah puas foto-foto di cahaya surga ๐Ÿ˜€

SAMSUNG CSC

Ternyata cukup menguras energi juga ya caving ke gua Jomblang, kirain cuma duduk manis dinaik-turunin gitu doank hahaha ๐Ÿ˜€ Sampe di atas, kami langsung makan minum dengan lahap. Tapi tentunya yang lebih capek adalah mereka-mereka yang berjasa membantu menaik-turunkan kami dengan segenap tenaga supaya kami bisa menikmati indahnya panorama gua Jomblang. Ada sekitar 10 – 12 orang kalo saya itung – itung jumlahnya. Terimakasih ya pak ๐Ÿ™‚

???????????????????????????????

orang-orang yang berjasa narik kita ke atas

Catatan :

  • Ada banyak trip organizer yang menawarkan paket gua Jomblang, bahkan bisa menghubungi langsung ke Jomblang Resort dengan mas Cahyo Alkantana (+62 811 117 010). Tapi karena kemarin ini saya agak mendadak, yang menanggapi request saya cuma dari Equator, jadi yaudah kami pake jasanya dia untuk paket Caving gua Jomblang + Gunung Api Purba Nglanggeran all in (dijemput, dianter, snack, air mineral) seharga 650rb per orang. Recommended kok, karena mas – masnya lucu, snacknya banyak dan enak pula ๐Ÿ˜€
  • Barang – barang yang ngeribetin dan gak perlu sebaiknya dititipin di atas. Contohnya kerjaan kantor atau kenangan bersama mantan
  • Kalo memungkinkan sebaiknya bawa makanan ringan dan minuman karena cukup bikin dehidrasi juga di dalem gua.
  • Kalo handphone kamu gak waterproof sebaiknya pake waterproof case yang banyak dijual di pasaran, dan letakkan di tempat yang benar-benar aman, karena 60 meter itu tinggi lho kebayang kan kalo jatoh

140 thoughts on “Gua Jomblang : Journey to The Center of The Earth

Di-read doank itu gak enak, kasih comment donks :)

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s