Udah cukup lama sebenernya saya pengen ke Tegal, tapi tiap ngajak temen pasti ditanya ” Ke Tegal mau ngapain? emang ada apa sih di sana? “
” ya gak tau, makanya ini mau ke sana biar tau ada apa di Tegal ” jawab saya, dan mereka cuma geleng-geleng kepala.
Tapi bener kan, tujuan kita ke kota yang belum pernah kita datangi memang supaya jadi tahu ada apa aja sih sana. Jadi gak cuma jalan-jalan ke kota-kota yang kita sudah pernah dan sering datangi aja.

hotel Karlita Tegal
Tegal, Kabupaten yang berada di pesisir utara pulau Jawa dengan jarak sekitar 290 Km dari Jakarta ini emang cukup bikin saya penasaran. Selain terkenal dengan warung nasi dan logat khas-nya, Tegal juga menyimpan tempat-tempat menarik yang bisa dikunjungi. Akhirnya datang juga kesempatan saya untuk pergi ke Tegal bareng temen-temen blogger dari Purwokerto dan Semarang.

Lobby Hotel
Sebagai cungpret teladan saya cuma bisa pergi saat weekend, tapi saya juga gak terlalu ambisius untuk mengunjungi semua tempat yang menarik. Untungnya di Tegal ada hotel keren yang menjadi tempat singgah saya selama 2 hari. Hotel Karlita International Tegal adalah hotel bintang 3 di Tegal dengan fasilitas yang lengkap dan pelayanan yang bagus. Memiliki desain yang modern dengan fasilitas lengkap seperti kolam renang indoor, restoran dan spa. Lokasi hotel juga cukup strategis, dekat dengan stasiun KA, pusat bisnis, hiburan, dan juga wisata yang ada di kota Tegal.

kunci kamar, bukan kunci hati

twin room

betah di kamar asal ada buku sama makanan
Karena baru tiba di Tegal pukul satu dini hari setelah naik Kereta Api Argo Cheribon dari Gambir, rasanya saya masih kurang tidur. Makanya pagi itu saya sengaja bangun siang dan berlama-lama di kasur empuk Deluxe Room Hotel Karlita yang posesif banget.

Sauto Khas Tegal
Agak siang baru kami beramai-ramai nyobain kuliner khas Tegal di Warung sauto sedap malam pak Daan Jenggot. Sauto adalah gabungan dari kata soto dan tauco. Karena di dalam sauto terdapat tauco yang memberikan rasa yang khas. Tauco adalah merupakan bumbu makanan yang terbuat dari fermentasi kedelai. Sauto Tegal memiliki komposisi yang terdiri dari nasi, tauco, daging ayam atau sapi, tauge, daun bawang, yang kemudian disiram dengan kuah kaldu, lalu ditambah taburan bawang goreng. Rasanya unik sih, lidah saya belum familiar tapi lumayan segar untuk makan siang. Uniknya lagi di warung ini terdapat banyak banget jenis kerupuk, jadi pengen nyoba semuanya.

Sate Batibul
Sore hari kami mencoba kuliner khas Tegal lain yang tidak kalah populer adalah Sate kambing muda batibul (bawah tiga bulan). Salah satu warung sate yang cukup terkenal adalah Warung Wendy’s cabang Jalan Kapten Ismail nomor 5 Kota Tegal. Selain sate ada menu lain di antaranya gulai kambing, sop kambing, dan garang asem kambing. Dagingnya emang empuk banget sih tapi ngerasa berdosa gak sih makan kambing yang masih batita 😦

Tahu aci dan teh poci
Setelah makan malam, kami jajan lagi makanan khas tegal lain yaitu tahu aci. Nikmat banget makan tahu aci hangat sambil ngobrol dan ditemani teh poci hangat yang nasgitel (panas-legi-kentel). Tahu aci ini enak banget perpaduan tahu gurih dan aci yang kenyal apalagi makannya pake cabe rawit, bisa khilaf makan lima ngaku tiga. Salah satu tempat yang menjual tahu aci yang cukup populer adalah Tahu Murni Putra Nata Jaya yang sudah ada sejak tahun 1970.

jalan-jalan siang

Kelenteng Tak Hay Kiong
Kegiatan selama di Tegal beneran cuma makan-tidur yang diulang-ulang. Agar gak terlalu merasa berdosa hari minggu paginya kami jalan-jalan dan berburu foto ke Kelenteng Tek Hay Kiong dan sekitarnya, tentunya tetep diselingi jajan lekker, es cendol, siomay, dll lahh malah makan lagi jadinya.

makan siang di Orange Express Tegal

cumi sambel bawang favorit
Setelah tidur siang sebentar kami diajak Pak Jungky (GM Hotel Karlita) untuk makan siang di Orange Express Tegal. Di sini menunya enak semua, mulai dari mantau goreng caramel yang manis, mie pedes hu ha!, ayam sedap wangi, mendoan kribo dan paling favorit cumi sambel bawang yang sambelnya nampol banget bikin khilaf nambah nasi terus-terusan.

makan tahu di kamar (photo credit kak Olipe)
Karena kekenyangan kami istirahat dulu di kamar hotel dan mengucapkan selamat tinggal pada harapan #bodygoals kayak Sophia Latjuba karena ya ga mungkin lahh kalo lau sehari-hari cuma makan sama rebahan doang. Udah gitu masih sempet beli tahu aci buat dicemil di kamar pula. Oiya jadi di Tegal ini sudah ada ojek online jadi memudahkan banget kalo mau jalan-jalan atau delivery makanan.

sampai ketemu lagi Tegal

bekal di kereta
Sorenya saya sudah harus balik ke Jakarta, gak lupa beli teh jawa buat bekal di kereta. Terima kasih Tegal atas tempat singgah yang nyaman dan makanan-makanan yang lezat juga lemak-lemak yang menumpuk di segala sisi. I’ll be back for sure, ada yang mau ikutan inyong kalo ke Tegal lagi?
gak ada yang mau ngajakin ke Tegal lagi apa nih?
LikeLike